Saturday, January 26, 2013

50 Tahun Yang Lalu




          Wanita itu telah meninggalkan dia hanya karena dia senang melakukan banyak kebodohan dalam hidupnya, paling tidak begitu menurut wanita itu. Selang waktu berlalu, musim berganti, dan masa pun berubah. Wanita itu kembali dipertemukan secara tak sengaja dengan lelaki yang telah dia tinggalkan sepuluh tahun yang lalu, lelaki yang dia tinggalkan karena banyak melakukan kebodohan dalam hidupnya sendiri, seperti lebih senang naik ke gunung ketimbang menemani wanita itu ke salon, seperti lebih senang menyendiri baca buku ketimbang menemani wanita itu shoping, seperti lebih senang kumpul bersama kawan-kawannya dan bercerita panjang lebar daripada menemani wanita itu nonton ke bioskop atau karokean. 

          Begitulah waktu, tak ada satupun yang dapat memperkirakan secara jelas apa yang akan terjadi nantinya di masa depan. Wanita itu sekarang kerja sebagai manager administrasi daerah di kampung halamannya, yang dia lakukan setiap hari hampir sama, yakni berdandan rapih dan kemudian pergi ke kantor sebelum jam 8. Tampak jelas kebosanan di raut wajahnya ketika sapaan apa kabar dilontarkan oleh lelaki yang sempat dekat dengannya 10 tahun yang lalu itu di sebuah bandara. Ketika wanita itu dapat tugas ke luar daerah dan lelaki itu tengah mengadakan pameran di kota wanita itu. Percakapan singkat pun terjadi

“eh kamu kerja dimana sekarang?” Tanya wanita ke lelaki itu tanpa basa basi sebelumnya, tak jauh beda seperti 10 tahun yang lalu

“aku kerja di kota B” jawab lelaki itu singkat

“kerja apa?” sambil mata wanita itu mengamati pakaian dari lelaki itu yang sekiranya jauh berbeda dengan bayangannya dengan lelaki 10 tahun yang lalu yang sempat dekat dengannya

“aku jadi kurator pameran, dan sekarang lagi ada pameran di sini, di kotamu”
“oh” hanya itu jawaban dari wanita itu

“maaf, aku harus pergi sekarang, pesawatku sudah mau take off, sampai bertemu lagi” 

          Waktu berlalu, berlalu, hingga 40 tahun kemudian. Wanita itu telah menjadi seorang nenek nenek dan masih tinggal di rumah yang sama di kampung halaman yang sama. Dan lelaki itu dimana sekarang. Kegiatan sehari hari wanita itu sekarang adalah membuka dan membaca kembali surat-surat yang isinya tak sepenuhnya dimengerti oleh wanita itu, surat surat yang berisi berbagai macam sketsa wajahnya, ada satu dos lebih. Surat surat itu adalah surat dari lelaki yang 50 tahun yang lalu sempat dekat dengannya, yang sekarang entah berada dimana.

Jombor, 26 Januari 2013, 19:21